Metodologi Penelitian

Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian adalah suatu cabang ilmu yang membahas tentang cara atau metode yang digunakan dalam kegiatan penelitian.

Penelitian adalah pekerjaan ilmiah yang bermaksud mengungkapakan rahasia ilmu secara objektif dengan dibentengi bukti-bukti yang lengkap dan kokoh.

Kebenaran dalam penelitian ilmiah adalah kebenaran ilmiah : *Kebenaran koherensi yang menganut logika deduktif, sifatnya rasional, *Kebenaran korespondensi yang menganut logika induktif, sifatnya factual (empirik).

JENIS-JENIS PENELITIAN

-Berdasarkan hasil yang ingin dicapai :

1. Penelitian Dasar (Basic research)

                Penelitian yang mempunyai alas an intelektual, dalam rangka memperluas ilmu pengetahuan manusia tidak untuk membuat atau menciptakan sesuatu

2. Penelitian Terapan (Applied Reseach)

                Penelitian yang mempunyai alasan praktis keinginan untuk mengetahui, bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang jauh lebih baik, lebih baik dan efisien.

-Menurut metode

1. Penelitian Historis

                Bertujuan untuk rekonstruksi masa lampau secara sistematis dan objektif, dengan cara mengumpulkan, mengevaluasi, memverivikasikan serta mensintesiskan bukti-bukti untuk menegakkan fakta da memperoleh kesimpulan yang kuat.

2. Penelitian Policy (Policy Research)

                Suatu proses penelitian yang dilakukan pada, atau analisis terhadap masalah-masalah social yang mendasar, sehingga temuannya dapat direkomendasikan kepada pembuat keputusan untuk bertindak secara praktis dalam menyelesaikan masalah.

3. Penelitian Evaluasi

                 Merupakan bagian dari proses pembuatan keputusan, yaitu untuk membandingkan suatu kejadian, kegiatan dan produk dengan standard an program yang telah ditetapkan.

4. Penelitian Tindakan (Action Research)

                Suatu penyelidikan atau penelitian dalam konteks usaha yang berfokus pada peningkatan kualitas organisasi serta kinerjanya. Bertujuan untuk mengembangkan pendekatan dan program baru guna memecahkan masalah yang muncul pada situasi actual.

5.Penelitian Eksperimen

                Bertujuan untuk mengungkapkan hubungan sebab akibat dua variable atau lebih melalui percobaan yang cermat.

6. Penelitian Survey

                Merupakan penelitian dengan tidak melakukan perubahan (tidak ada perlakuan khusus) terhadap variable-variabel yang diteliti.

7. Penelitian Kepustakaan

                Penelitian yang hanya dilakukan berdasarkan atas karya tertulis, termasuk hasil penelitian yang telah maupun yang belum dipublikasikan.

8. Penelitian Ex Post Facto

                Penelitian dengan melakukan penyelidikan secara empiris dan sistematik, dimana peneliti tidak mempunyai kontrol langsung terhadap variable-variabel bebas, karena fenomena-fenomena sukar dimanipulasi.

9. Penelitian naturalistic

                 Penelitian untuk meneliti pada kondisi objek yang alami (lawannya eksperimen) dimana peneliti adalah instrument kunci. Hasil penelitian lebih menekankan makna daripada generalisasi.

-Menurut Tingkat Eksplanasi

1. Penelitian Deskriptif

                Bertujuan membuat pendeskripsian secara sistematis, factual dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau daerah tertentu.

2. Penelitian Kausal Komparatif

                Penelitian yang bersifat mebandingkan dan bertujuan menyelidiki hubungan sebab akibat berdasarkan atas pengamatan terhadap terhadap akibat yang ada dan mencari kembali faktor yang mungkin menjadi penyebab melalui data tertentu.

3. Penelitian Korelasional

                Bertujuan mendeteksi sejauh mana variasi-variasi pada suatu faktor berkaitan dengan variasi-variasi pada satu atau lebih faktor lain berdasarkan koefisien korelasi.

-Menurut Jenis Data

1. Penelitian Kualitatif

                Mengacu pada context of discovery, pada dasarnya mengharapkan penemuan sesuatu yang nantinya dapat diangkat menjadi hipotesis bagi penelitian selanjutnya. Hasil penelitian kualitatif tidak dapat digeneralisasikan. Antara lain : Penelitian Kasus, Kaji Tindak(action research)

2. Penelitian Kuantitatif

                Mengacu pada context of justification, pada dasarnya menguji teori yang berkaitan dengan masalah penelitian melalui kerangka berpikir yang dirumuskan dalam hipotesis penelitian. Hasil penelitian kuantitatif dapat digeneralisasikan. Antara lain : Survei, Eksperimen

  TAHAP-TAHAP PENELITIAN

   1.       Memilih masalah atau topik penelitian

   2.       Studi pendahuluan

   3.       Merumuskan masalah

   4.       Menentukan teori

   5.       Merumuskan hipotesis

   6.       Memilih pendekatan

   7.       Operasionalisasi konsep penelitian

   8.       Mengumpulkan data

   9.       Pengolahan data

   10.   Analisis dan interprestasi data

   11.   Menarik kesimpulan

   12.   Menulis laporan

Referensi :

Perkuliahan Metodologi Penelitian, semester 3

Laktan, Benyamin., et al. (1998). Metodologi Penelitian. Palembang: Universitas Sriwijaya

Arikunto, Suharismi. (2002). Prosedur penelitian: suatu pendekatan aplikasi. Jakarta: PT.Rineka Cipta

Siregar, Sofyan. (2010). Statistika Deskriptif untuk Penelitian. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada